Malam doti..
apa kabar?
huuuh....sekarang aku bisa bernapas dengan lega.
Tau g doti apa yang terjadi seharian ini?
kamu penasaran?
oke deh akan aku ceritain dari awal.

Pagi ini seperti biasanya..aku berangkat naek motor ..melewati sawah dan beberapa jembatan.
angin terasa berbeda doti...
sejenak aku pejamkan mata.mencoba mengingat di manakah kurasakan angin yang seperti ini.
sejuuk..dingin..
sungguh terasa beda doti.
coba  kalau kau di sini. Mungkin kau akan berpendapat sama denganku. Aku ingat sekali doti.
Angin ini yang membuatku betah berlama lama dengannya. Membuatku nyaman dan selalu mengajakku untuk kembali menemuinya.
Bertemu di ketinggian beribu-ribu kaki.
Kau tahu doti?
aroma angin ini juga lah yang menjadi magnet buatku.
Subhanallah..
Maha suci Allah yang telah menciptakan angin ini.

Doti yang baik hati..
pasti kamu bertanya tanya, terus apa hubunganya kejadian seharian tadi dengan angin itu?
tentu ada doti.
Pertama aku mengenal perasaan itu, angin itulah yang m
nemaniku.
Menyapa dalam hembusan sejuknya. Meyakinkanku bahwa rasa ini wajar, rasa ini fitrah.
Semilir ku rasa di sela-sela romaku. Menegakkanku akan perasaan yang mesti ku tata.

Doti..

corat coret

Kau mainkan untukku sebuah lagu..tentang negeri di awan.
Di mana kedamaian menjadi istananya"

istana kedamaian.
tak ada pertengkaran..tak ada marah-marahan.
yang ada senyuman..ucapan terimakasih..
rasa ikhlas ..sabar..syukur yang selalu menemani..
ehmmm...indahnya:-)
sapa coba yang akan menolaknya?
tapi untuk saat ini keadaan yg seperti iy mungkin hanya dalam alunan lagu nya kayon bagaskara saja, kalo pribadi kita tidak mau mnciptakannya.